Marcus Rashford Dikritik Keras oleh Carragher: “Diam Saja!”
Berita Bola Jamie Carragher, kontroversi, Kritik, Manchester United, Marcus Rashford, Premier League, transferBerita Terkini Untuk Semua – Jamie Carragher kembali melontarkan kritik pedas terhadap Marcus Rashford setelah pemain Manchester United tersebut menyatakan keinginannya untuk meninggalkan Old Trafford.1
Apa yang Terjadi?
Setelah hampir dua dekade bersama United, Rashford menyatakan siap untuk “tantangan baru” di luar klub. Pernyataan ini muncul hanya sehari setelah ia absen dalam kemenangan dramatis United atas Manchester City.
Gambaran Lebih Besar
Pada hari Rabu, pelatih United, Erik ten Hag, menegaskan bahwa ia ingin mempertahankan Rashford dan menolak anggapan bahwa karier sang winger di Old Trafford telah berakhir. Rashford kembali absen dalam pertandingan Piala Carabao melawan Tottenham Hotspur karena alasan “seleksi”.
Sebelum pertandingan tersebut, legenda Liverpool, Carragher, kembali mengkritik Rashford.
Kritikan Keras Carragher Untuk Marcus Rashford
Berbicara di Sky Sports, Carragher mengatakan: “Saya merasa telah berbicara tentang Marcus Rashford selama seminggu terakhir, dan saya telah mengatakan sebelumnya, dia bukan pemain yang begitu bagus untuk jumlah waktu yang kita bicarakan tentang dia. Wayne Rooney, David Beckham, Cristiano Ronaldo, mereka memang luar biasa.
“Saya tidak setuju dengan pemain yang keluar dan mengkritik klub, tetapi bagi Rashford untuk melakukan itu, untuk keluar tanpa sepengetahuan klub dan mengumumkan bahwa dia pada dasarnya telah mengajukan permintaan transfer atau ingin meninggalkan klub, itu menempatkan klub dalam posisi yang sangat buruk dalam hal negosiasi keluarnya nanti.
“Jika dia benar-benar percaya bahwa dia masih ingin menjadi pemain Manchester United dan dia masih ingin memiliki karier yang hebat, dia tidak akan mengeluarkan pernyataan seperti itu. Diam saja, berjuanglah, dan berharap Anda mendapatkan sedikit kesempatan.”
Apa Selanjutnya untuk Marcus Rashford?
Musim terbaik Rashford untuk Manchester United adalah pada musim 2022-2023, tetapi ia gagal mempertahankan performa tersebut.
Carragher menambahkan: “Orang-orang terus berbicara tentang 30 gol, yang merupakan angka yang sangat besar. Itu bukan sesuatu yang tidak mungkin. Kita melihat beberapa pemain sekarang, mereka memiliki angka yang lebih baik dari itu dan dia berada di Manchester United, tim top yang mendominasi banyak pertandingan.
“Manchester United seharusnya memiliki pemain yang mencetak 30 gol setiap musim. Jika mereka akan bermain 55 hingga 60 pertandingan. Jika Anda memiliki pemain yang tidak bisa mencetak 30 gol, dia mungkin seharusnya tidak berada di Manchester United.”
BACA JUGA : Carlo Ancelotti Jadi Manajer Paling Bersejarah Real Madrid