Ulasan Pertandingan Inter Miami vs Chicago Fire

Berita Terkini Untuk Semua – Penilaian pemain Inter Miami melawan Chicago Fire menunjukkan bahwa Lionel Messi dua kali membentur tiang gawang melalui tendangan bebas dalam hasil imbang tanpa gol melawan tim asuhan Gregg Berhalter. Hasil ini menyebabkan Herons kehilangan posisi puncak di Wilayah Timur. Meskipun Messi dan Miami tetap tak terkalahkan, mereka gagal mencetak gol untuk pertama kalinya musim ini, sehingga tertinggal dari Vancouver dalam klasemen.¹

Lionel Messi dan Inter Miami harus puas dengan hasil imbang untuk pekan kedua berturut-turut di MLS. Kali ini, mereka meraih satu poin di kandang lawan setelah bermain imbang tanpa gol dengan Chicago Fire pada Minggu malam.

Sebelumnya, pada pekan ketujuh, klub yang berbasis di South Beach ini bermain imbang 1-1 melawan Toronto FC. Dengan hasil imbang melawan Chicago Fire, mereka hanya meraih dua poin dari enam poin maksimal dalam dua pertandingan terakhir. Akibatnya, mereka tergeser dari posisi pertama di klasemen Wilayah Timur dan kini tertinggal empat poin dari Vancouver Whitecaps, yang memimpin klasemen Supporters’ Shield.

Peluang dan Penyelamatan Gemilang Inter Miami

Sepanjang pertandingan, kedua tim memiliki peluang untuk mencetak gol kemenangan. Namun, penampilan gemilang dari kedua penjaga gawang, Oscar Ustari dari Miami dan Chris Brady dari Chicago, berhasil menjaga skor tetap imbang hingga akhir pertandingan. Bagi Miami, peluang terbaik mereka datang dari situasi bola mati, di mana Lionel Messi dua kali membentur tiang gawang melalui tendangan bebas langsung.

Kendala Serangan Miami dan Gol Offside Suarez

Meskipun memiliki peluang dari bola mati, Miami kesulitan mengembangkan permainan terbuka. Luis Suarez sempat mengira telah mencetak gol kemenangan di menit-menit akhir pertandingan. Namun, mantan pemain internasional Uruguay tersebut dinyatakan offside dengan selisih yang cukup jauh setelah berhasil menjebol gawang Chicago Fire.

Ancaman Serangan Chicago dan Ketangguhan Ustari

Sementara itu, Chicago Fire beberapa kali menguji pertahanan Miami melalui trio penyerang mereka, Hugo Cuypers, Jonathan Bamba, dan Philip Zinckernagel, yang semuanya efektif dalam menciptakan peluang. Kepahlawanan Ustari di bawah mistar gawang, termasuk tujuh penyelamatan gemilang, berhasil menjaga Miami tetap dalam pertandingan.

Rekor Tak Terkalahkan Miami dan Kehilangan Puncak Klasemen

Meskipun bermain imbang, Miami masih belum terkalahkan di awal musim MLS ini. Namun, pertandingan melawan Chicago Fire menjadi yang pertama kalinya mereka gagal mencetak gol musim ini. Dengan dua hasil imbang berturut-turut, keunggulan mereka di puncak klasemen yang sempat mereka raih di awal musim kini semakin menipis.

Penilaian Pemain Inter Miami

Penjaga Gawang dan Lini Belakang

Oscar Ustari (9/10): Melakukan beberapa penyelamatan yang sangat impresif dan tampil dominan di kotak penalti. Penampilan yang baik dari pemain veteran ini membantu tim meraih satu poin.

Noah Allen (7/10): Menggantikan Jordi Alba di susunan pemain utama dan, meskipun tidak terlalu sering maju menyerang, ia tampil sangat solid di lini belakang.

Tomas Aviles (7/10): Tampil cukup solid di jantung pertahanan. Tetap tenang, membaca permainan dengan baik, dan dominan dalam penguasaan bola.

Maxi Falcon (5/10): Seringkali tertarik keluar dari posisinya, tetapi berhasil memulihkan diri dalam beberapa momen. Namun, ia membuat pertahanan Miami rentan, dan tanpa penampilan gemilang Ustari, hasil pertandingan bisa berbeda.

Gonzalo Lujan (6/10): Tampil baik di sisi sayapnya saat tidak menguasai bola. Kurang memberikan kontribusi dalam serangan, tetapi Miami membutuhkannya untuk solid dalam bertahan, dan ia berhasil melakukannya.

Lini Tengah

Benjamin Cremaschi (5/10): Bukan penampilan terbaiknya. Seringkali kesulitan dengan umpan terakhir, dan ia tidak mampu mendominasi lini tengah secara fisik.

Federico Redondo (6/10): Sangat baik dalam bertahan, terutama saat berduet dengan Busquets. Namun, ia kurang memberikan kontribusi saat menyerang dan tidak terlalu memengaruhi jalannya pertandingan.

Sergio Busquets (7/10): Sangat tenang dan piawai dalam penguasaan bola. Berhasil mengontrol tempo pertandingan dengan baik.

Lini Depan

Telasco Segovia (4/10): Tampil sangat buruk dalam serangan. Nyaris tidak terlihat selama 60 menit berada di lapangan.

Luis Suarez (5/10): Mendapatkan kartu kuning di awal pertandingan karena pelanggaran keras, gagal memanfaatkan peluang satu lawan satu, tetapi juga melepaskan beberapa umpan luar biasa dan memiliki kemampuan menahan bola yang sangat baik. Bukan penampilan yang bagus secara keseluruhan, tetapi ia tetap memberikan pengaruh.

Lionel Messi (6/10): Sangat cerdik dalam menguasai bola di sekitar kotak penalti, tetapi tidak mampu memberikan dampak di luar upaya tendangan bebas atau memenangkan pelanggaran yang mengarah pada tendangan bebas tersebut. Dua kali membentur tiang gawang dari tendangan bebas langsung.

Pemain Pengganti dan Pelatih

Tadeo Allende (6/10): Menggantikan Segovia, tetapi tidak mampu memberikan kontribusi dalam serangan.

Yannick Bright (7/10): Tampil tenang di lini tengah setelah masuk sebagai pemain pengganti dan tidak memberikan banyak waktu bagi pemain Chicago untuk menguasai bola. Penampilan singkat yang baik.

Jordi Alba (6/10): Jarang tampil sebagai pemain pengganti, dan setelah dimasukkan ke lapangan, ia tidak memberikan banyak dampak. Berhasil melakukan penetrasi ke depan, tetapi tidak terlalu memengaruhi jalannya pertandingan.

Javier Mascherano (5/10): Tidak memiliki solusi nyata dalam serangan. Lini tengahnya tampil sangat tenang, tetapi Miami tidak pernah berhasil menembus pertahanan lawan di sepertiga akhir lapangan. Mungkin sudah saatnya ia mencoba taktik lain selain menempatkan Suarez sebagai penyerang tengah, karena terkadang ia terlihat kurang efektif di posisi tersebut. Ia mungkin perlu lebih fokus pada upaya meraih tiga poin daripada penampilan di pinggir lapangan.

BACA JUGA : Diskusi Klub Liga Primer Mengenai Penutupan Bursa Transfer Lebih Awal