Berita Terkini Untuk Semua – Masa depan Jack Grealish di Manchester City semakin berada di ujung tanduk. Penyerang lincah ini dikabarkan selangkah lebih dekat dengan pintu keluar Etihad Stadium setelah manajer Pep Guardiola mengambil keputusan yang sangat signifikan. Spekulasi mengenai kepindahan Grealish kian menguat, terutama setelah adanya indikasi bahwa ia tidak akan diikutsertakan dalam skuad yang akan berlaga di Piala Dunia Antarklub FIFA 2025 di Amerika Serikat.¹

Penampilan Grealish yang kurang memuaskan sepanjang musim 2024-2025 menjadi faktor utama di balik potensi kepergiannya. Dengan hanya tujuh kali menjadi starter di Premier League dan total 715 menit bermain, kontribusi Grealish musim ini jauh di bawah ekspektasi yang mengiringi transfer mahalnya dari Aston Villa. Kondisi ini membuat posisinya di tim inti kian terpinggirkan, dan rumor kepindahan pada bursa transfer musim panas ini semakin santer terdengar.

Perjalanan yang Berliku di Etihad

Jack Grealish tiba di Manchester City dengan label sebagai salah satu talenta Inggris paling menjanjikan, dibeli dengan rekor transfer sebesar £100 juta dari Aston Villa pada musim panas 2021. Musim perdananya menunjukkan adaptasi yang cukup baik, meskipun tidak selalu menjadi starter reguler. Puncaknya, ia memainkan peran penting dalam treble bersejarah City pada musim 2022-2023, di mana tim berhasil meraih gelar Premier League, Liga Champions, dan Piala FA. Penampilannya yang enerjik di sisi kiri seringkali menjadi pembeda, memberikan kreativitas dan kemampuan dribbling yang memukau.

Namun, musim 2023-2024 dan khususnya 2024-2025, menjadi periode yang lebih menantang bagi Grealish. Cedera dan persaingan ketat di lini serang City, dengan munculnya nama-nama baru dan performa gemilang pemain lain, membuatnya kesulitan mendapatkan waktu bermain yang konsisten. Kepercayaan Pep Guardiola terhadapnya tampak memudar, tercermin dari minimnya menit bermain dan seringnya ia memulai pertandingan dari bangku cadangan. Bahkan, ia tidak menjadi starter di pertandingan-pertandingan krusial, termasuk final Piala FA. Statistik menunjukkan Grealish hanya mencatatkan satu gol dan satu assist dalam 20 penampilan di Premier League musim 2024-2025, mengindikasikan penurunan signifikan dalam kontribusi langsung terhadap gol.

Piala Dunia Antarklub sebagai Indikator

Keputusan Pep Guardiola untuk kemungkinan tidak menyertakan Grealish dalam skuad Piala Dunia Antarklub FIFA 2025 menjadi sinyal terkuat mengenai masa depannya. Turnamen yang akan diadakan di Amerika Serikat ini merupakan ajang penting bagi klub-klub top dunia. Dan keberadaan seorang pemain dalam skuad tersebut seringkali menjadi indikator penting mengenai posisinya dalam rencana manajer. Jika Grealish memang dikesampingkan, ini akan semakin memperkuat spekulasi bahwa Manchester City siap untuk melepasnya pada jendela transfer mendatang.

Peluang Jack Grealish di Masa Depan

Meskipun menghadapi situasi yang sulit di Manchester City, Jack Grealish diprediksi tidak akan kekurangan peminat. Laporan menyebutkan bahwa klub-klub baik di Inggris maupun dari luar negeri tertarik untuk merekrutnya. Motivasi utama Grealish adalah mencari kesempatan bermain secara reguler pada musim 2025-2026. Hal ini penting baginya untuk kembali masuk dalam perhitungan skuad Timnas Inggris asuhan Thomas Tuchel. Yang akan berlaga di Piala Dunia 2026. Bermain secara konsisten akan menjadi kunci bagi Grealish untuk memulihkan performa terbaiknya dan mengamankan tempat di level internasional.

Manchester City sendiri dilaporkan tidak akan menghalangi kepindahan Grealish. Klub siap membantu sang pemain menemukan klub baru dan terbuka untuk melakukan transfer permanen. Mengingat nilai transfer awalnya yang tinggi dan sisa kontrak dua tahun, skema peminjaman dengan opsi pembelian juga bisa menjadi kemungkinan.

Pergerakan Transfer Manchester City

Sementara itu, Manchester City juga mulai aktif dalam aktivitas transfer mereka. Klub sedang dalam proses untuk mendatangkan gelandang serang AC Milan, Tijjani Reijnders. Pemain internasional Belanda ini dipandang sebagai pengganti jangka panjang untuk Ilkay Gundogan yang semakin menua. Kedatangan Reijnders, yang memiliki rekor gol dan assist terbanyak di Serie A untuk seorang gelandang musim lalu. Akan semakin memperkuat lini tengah City dan kemungkinan besar akan mengisi kekosongan yang ditinggalkan oleh Kevin De Bruyne yang telah mengucapkan selamat tinggal kepada klub setelah satu dekade.

Fokus Manchester City Saat Ini

Manchester City akan menghadapi tantangan di Piala Dunia Antarklub FIFA 2025. Pertandingan pembuka mereka dijadwalkan pada 18 Juni melawan klub Maroko, Wydad AC. Turnamen ini akan menjadi panggung bagi The Citizens untuk menunjukkan dominasi mereka di kancah global. Dan perhatian akan tertuju pada bagaimana Pep Guardiola akan meracik skuadnya tanpa kehadiran beberapa nama besar yang mungkin akan dilepas.

BACA JUGA : Tottenham Mengincar Bintang Muda New England Revolution Peyton Miller