Berita Terkini Untuk Semua – Real Madrid sedang mempertimbangkan untuk mengakhiri kontrak Reinier Jesus. Seorang gelandang yang didatangkan dengan nilai fantastis €30 juta pada tahun 2020. Keputusan ini muncul setelah Reinier gagal mencatatkan satu pun penampilan kompetitif untuk tim utama dalam kurun waktu lima tahun terakhir. Dengan tidak adanya klub yang bersedia membeli dirinya dan minimnya peran dalam skuad. Klub raksasa Spanyol tersebut mungkin akan melepas pemain Brasil ini lebih awal agar ia dapat mencari peluang baru sebelum kontraknya berakhir pada tahun 2026.¹

Perjalanan Karir yang Meredup Sejak Kedatangan

Reinier tiba di Real Madrid pada Januari 2020 dari klub raksasa Brasil, Flamengo, dengan ekspektasi tinggi. Namun, sejak kedatangannya, ia belum pernah sekalipun tampil dalam pertandingan resmi untuk tim senior Real Madrid. Sebaliknya, ia telah menjalani empat masa peminjaman yang berbeda, yaitu di Borussia Dortmund, Girona, Frosinone, dan Granada. Sayangnya, tidak ada satu pun dari masa peminjaman tersebut yang berhasil memberikan dampak signifikan atau menunjukkan kemajuan yang berarti dalam karirnya. Kini, dengan kontraknya yang masih berlaku hingga 2026 dan minimnya minat dari klub lain. Real Madrid dikabarkan siap untuk sepenuhnya memutuskan hubungan, seperti yang dilaporkan oleh media Spanyol AS. Situasi ini menunjukkan betapa sulitnya Reinier untuk beradaptasi dan berkembang di lingkungan sepak bola Eropa yang kompetitif.

Tinjauan Lebih Luas dan Restrukturisasi Klub

Kasus Reinier muncul di tengah periode restrukturisasi signifikan di Real Madrid. Musim panas ini, manajer baru, Xabi Alonso, telah membawa sejumlah nama baru ke dalam skuad sambil melepas beberapa pemain veteran. Dengan keterbatasan ruang dalam skuad dan tidak adanya masa depan yang jelas bagi Reinier. Mempertahankan gelandang ini tidak lagi menawarkan nilai jangka panjang bagi Real Madrid. Klub juga tidak menginginkan Reinier untuk kembali ke tim kedua atau Castilla, yang mengindikasikan bahwa mereka benar-benar ingin melepasnya dari daftar pemain. Keputusan ini merupakan bagian dari strategi klub untuk merampingkan skuad dan memastikan setiap pemain memiliki peran yang jelas serta potensi kontribusi yang nyata di bawah kepemimpinan Alonso.

Ekspektasi Tinggi Real Madrid yang Tak Terpenuhi

Reinier dulunya dianggap sebagai salah satu talenta paling menjanjikan dari Brasil, yang mendorong Real Madrid untuk mengeluarkan €30 juta demi dirinya saat ia baru berusia 18 tahun. Meskipun hype yang mengelilinginya sangat besar. Ia tidak pernah mendapatkan kepercayaan dari manajer Real Madrid mana pun yang memimpin tim selama ini. Sebagian besar waktunya dihabiskan di pinggir lapangan atau di luar skuad utama. Bahkan staf pelatih Xabi Alonso pun tidak melihat adanya peran bagi Reinier, dan pelatih asal Spanyol tersebut ingin agar pemain Brasil ini dilepas pada musim panas ini. Ini menyoroti betapa sulitnya bagi beberapa pemain muda untuk memenuhi ekspektasi besar yang melekat pada label harga tinggi dan potensi yang diramalkan.

Langkah Selanjutnya untuk Reinier

Kecuali jika ada klub lain yang mengajukan tawaran dalam beberapa minggu mendatang. Real Madrid siap untuk mengakhiri kesepakatan Reinier lebih awal. Langkah ini akan memungkinkan pemain berusia 22 tahun itu untuk pergi secara gratis dan mencari waktu bermain di klub lain. Baik pemain maupun klub berharap dapat menyelesaikan situasi ini sebelum bursa transfer ditutup. Pemutusan kontrak akan memberikan Reinier kesempatan untuk memulai babak baru dalam karirnya. Mencari lingkungan di mana ia bisa mendapatkan menit bermain reguler dan menghidupkan kembali potensi yang pernah ia tunjukkan di awal karirnya.

BACA JUGA : AS Monaco Tanpa Pogba dan Fati: Persiapan Pramusim yang Penuh Tantangan