Kekecewaan Mendalam Vinicius Junior

Berita Terkini Untuk Semua – Vinicius Junior, bintang Real Madrid, mengungkapkan kekecewaannya setelah gagal meraih Ballon d’Or, yang dimenangkan oleh Rodri dari Manchester City. Meskipun meraih gelar La Liga dan Liga Champions, Vinicius Jr harus mengakui keunggulan Rodri dalam perolehan suara.¹

Real Madrid bahkan memboikot acara penghargaan di Paris sebagai bentuk protes atas hasil tersebut. Vinicius Jr sendiri mengungkapkan perasaannya melalui media sosial: “Aku akan melakukannya 10 kali lipat jika perlu. Mereka belum siap.”

Perjuangan Melawan Rasisme

Perjuangan Vinicius Jr melawan rasisme telah menjadi sorotan dunia sepak bola. Pemain asal Brasil ini kerap menjadi sasaran serangan rasial baik di dalam maupun di luar lapangan. Ia bahkan pernah menangis saat ditanya tentang dampak rasisme terhadap dirinya.

Vinicius Jr telah mengambil langkah tegas untuk melawan rasisme, termasuk menyerukan pencabutan hak Spanyol sebagai tuan rumah Piala Dunia 2030 jika masalah rasisme terus berlanjut. Ia juga memberikan dukungan kepada para pemain Barcelona yang mengalami serangan rasisme dalam pertandingan El Clasico di Santiago Bernabeu.

Dampak Rasisme terhadap Penghargaan

Tim manajemen Vinicius Jr mengungkapkan bahwa perjuangan melawan rasisme telah mempengaruhi penilaian dalam pemilihan Ballon d’Or. Mereka menyatakan bahwa dunia sepak bola belum siap menerima seorang pemain yang berani melawan sistem.

Masa Depan Vinicius Junior

Meskipun kecewa dengan hasil Ballon d’Or, Vinicius Jr akan kembali fokus pada klubnya, Real Madrid. Los Blancos akan menghadapi Valencia pada Sabtu mendatang, dengan harapan untuk bangkit dari kekalahan telak 4-0 dari Barcelona.

BACA JUGA : Cole Palmer Bintang Muda Chelsea yang Diibaratkan Legenda