Langkah Gemilang Milan Menuju Final Coppa Italia Berkat Brace Jovic
Berita Bola Coppa Italia, Inter Milan, Italia, Jovic, Milan, Nerazzurri, Pulisic, Reijnders, Rossoneri, Semifinal, sepak bolaBerita Terkini Untuk Semua – Christian Pulisic dari tim nasional Amerika Serikat dan AC Milan berhasil melaju ke final Coppa Italia setelah penampilan gemilang Luka Jovic yang mencetak dua gol ke gawang rival sekota, Inter Milan, dalam pertandingan semifinal. Pertandingan leg kedua yang berlangsung sengit tersebut berakhir dengan kemenangan 3-0 untuk Rossoneri setelah sebelumnya bermain imbang 1-1 di leg pertama. Dengan hasil ini, Milan memastikan tempat di final dan akan menantang pemenang antara Bologna dan Empoli.1
Dominasi Milan di Derby Della Madonnina
Untuk pertama kalinya dalam delapan tahun terakhir, AC Milan berhasil mengamankan tempat di final Coppa Italia. Kemenangan telak 3-0 atas Inter Milan di leg kedua semifinal pada hari Rabu menjadi bukti dominasi Rossoneri dalam Derby della Madonnina kali ini. Agregat skor 4-1 mengantarkan Milan ke partai puncak kompetisi bergengsi ini.
Gol-gol kemenangan Milan dicetak oleh penyerang andalan, Luka Jovic, pada menit ke-36 dan ke-50, serta gol penutup yang dilesakkan oleh gelandang Tijani Reijnders pada menit ke-85. Gol-gol tersebut memastikan langkah Milan untuk menyingkirkan sang rival sekota, Nerazzurri.
Gol pertama Jovic tercipta melalui sundulan terarah yang tak mampu dihalau kiper Inter. Gol keduanya lahir dari situasi sepak pojok, di mana setelah kemelut singkat di kotak penalti, Jovic dengan sigap menyambar bola dan menggetarkan jala gawang Inter. Sementara itu, gol Reijnders tercipta melalui skema serangan balik cepat. Setelah menerima umpan matang, Reijnders tanpa ragu melepaskan tembakan keras yang tak mampu dibendung, disambut suka cita rekan-reakannya yang menyadari kemenangan sudah di depan mata.
Kontribusi Christian Pulisic dan Performa Tim
Christian Pulisic tampil sejak menit awal pertandingan dan bermain selama 78 menit sebelum digantikan oleh Ruben Loftus-Cheek. Selama berada di lapangan, pemain sayap asal Amerika Serikat ini menunjukkan kontribusi yang signifikan dengan mencatatkan 22 dari 28 percobaan umpan yang berhasil, serta menciptakan dua peluang serangan berbahaya di sepertiga akhir lapangan. Ia juga mencatatkan 41 sentuhan bola dan melakukan tiga kali pemulihan bola di area pertahanan.
Sayangnya, rekan senegaranya di timnas AS, Yunus Musah, harus puas duduk di bangku cadangan dan tidak diturunkan dalam pertandingan penting ini.
Kilas Balik Sejarah Milan di Coppa Italia
Tahukah Anda? Terakhir kali AC Milan mengangkat trofi Coppa Italia adalah pada musim 2002-03. Sementara itu, penampilan terakhir mereka di final terjadi pada tahun 2018. Di mana mereka harus mengakui keunggulan Juventus dengan skor telak 4-0.
Pemain Terbaik Pertandingan
Luka Jovic: Penyerang asal Serbia ini tampil gemilang dalam pertandingan tersebut. Sebagai starter untuk keempat kalinya secara beruntun di semua kompetisi. Jovic berhasil mencetak gol kedua dan ketiganya dalam periode tersebut, sekaligus mengantarkan Milan meraih kemenangan penting. Penampilannya sebagai seorang striker sangat fantastis, mampu memanfaatkan dua momen krusial untuk bersinar di panggung besar. Meskipun musim 2024-25 berjalan tidak konsisten baginya, pertandingan ini menjadi momen pembuktiannya, dan ia berhasil melakukannya dengan sangat baik.
Sorotan Performa Buruk Lini Belakang Inter
Lini pertahanan Inter Milan menjadi sorotan negatif dalam pertandingan ini. Mereka terlihat rapuh dan mudah ditembus dalam ketiga gol yang bersarang di gawang mereka. Baik dari situasi bola mati maupun permainan terbuka, barisan belakang Inter, mulai dari Yann Bisseck, Stefan De Vrij. Hingga Alessandro Bastoni, tampil di bawah performa terbaiknya. Satu-satunya pemain yang mungkin tampil sedikit lebih baik adalah pemain sayap Federico DiMarco. Namun secara keseluruhan, penampilan lini pertahanan Inter sangat mengecewakan.
Langkah Selanjutnya di Coppa Italia
AC Milan kini menanti lawan mereka di final Coppa Italia, yang akan ditentukan oleh pertandingan semifinal lainnya antara Bologna dan Empoli pada Kamis sore. Pertandingan final Coppa Italia dijadwalkan akan berlangsung pada tanggal 14 Mei mendatang.
BACA JUGA : Newcastle Diberitahu Isak ‘Layak Bermain di Level Lebih Tinggi’ di Tengah Pembicaraan dengan Arsenal