AS Monaco Tanpa Pogba dan Fati: Persiapan Pramusim yang Penuh Tantangan
Berita Bola Champions League, fati, kebugaran, Ligue 1, Monaco, Pogba, Pramusim, transferBerita Terkini Untuk Semua – Para penggemar AS Monaco kembali harus menelan kekecewaan setelah dua rekrutan besar musim panas ini, Paul Pogba dan Ansu Fati, tidak masuk dalam skuad pertandingan untuk laga pramusim klub melawan Nottingham Forest. Meskipun ada harapan besar bahwa kedua pemain bintang ini akan melakukan debut mereka pada akhir pekan, tidak ada satu pun dari mereka yang tampil saat Monaco melanjutkan persiapan pramusimnya. Situasi ini tentu saja menimbulkan pertanyaan mengenai kesiapan dan peran mereka di musim mendatang, terutama mengingat status mereka sebagai pemain yang sangat dinantikan.1
Kondisi Fisik dan Adaptasi Pemain Baru
Paul Pogba, mantan gelandang Manchester United dan Juventus, serta Ansu Fati, yang sebelumnya bermain untuk Barcelona, tiba di Monaco pada musim panas ini dengan ekspektasi tinggi. Namun, dampak mereka di lapangan belum terlihat. Pelatih Adi Hütter sebelumnya telah mengisyaratkan bahwa kedua pemain tersebut kesulitan mencapai tingkat kebugaran optimal setelah minimnya aksi kompetitif dalam beberapa waktu terakhir. Pogba baru saja menyelesaikan larangan doping selama 18 bulan, yang tentu saja memengaruhi ritme permainannya dan kebugaran fisiknya. Demikian pula dengan Fati, yang dalam beberapa musim terakhir kerap diganggu cedera dan kurang mendapatkan menit bermain reguler di Barcelona.
Hütter mendesak para penggemar untuk bersabar, menegaskan bahwa kedua bintang tersebut akan diturunkan secara bertahap pada waktu yang tepat. Tanpa terburu-buru. Pendekatan ini menunjukkan kehati-hatian pelatih dalam mengelola kondisi fisik pemain. Terutama bagi mereka yang baru kembali dari masa absen panjang atau cedera. Kebugaran adalah kunci performa puncak, dan Hütter tampaknya memprioritaskan ini di atas keinginan untuk segera melihat mereka beraksi. Proses adaptasi tidak hanya melibatkan aspek fisik, tetapi juga pemahaman taktik dan chemistry dengan rekan setim, yang semuanya membutuhkan waktu.
Harapan Debut yang Tertunda
Pertandingan hari Sabtu melawan Nottingham Forest dipandang oleh banyak pihak sebagai kesempatan potensial untuk akhirnya melihat Pogba dan Fati beraksi dalam seragam Monaco. Namun, ketika daftar pemain dirilis, jelas bahwa penantian akan terus berlanjut. Ini menjadi kekecewaan bagi para pendukung yang antusias untuk menyaksikan kontribusi mereka di lapangan. Ketidakhadiran mereka di laga pramusim ini menimbulkan spekulasi mengenai kapan tepatnya mereka akan siap untuk bermain secara kompetitif.
Meskipun pramusim adalah waktu untuk eksperimen dan membangun kebugaran, absennya pemain kunci seperti Pogba dan Fati dari pertandingan yang dianggap sebagai “pemanasan” penting menimbulkan kekhawatiran. Klub-klub besar biasanya ingin pemain bintang mereka mendapatkan menit bermain sebanyak mungkin untuk mencapai kesiapan penuh sebelum musim reguler dimulai. Ketidakhadiran mereka juga dapat memengaruhi dinamika tim dan persiapan taktis Hütter, yang mungkin harus mencari alternatif lain dalam formasi dan strategi.
Perjalanan Pogba Menuju Kembali ke Lapangan
Bagi Pogba, situasi ini menandai babak lain dalam perjuangan panjang dan frustrasi untuk kembali bermain. Setelah menjalani larangan doping selama 18 bulan, pemenang Piala Dunia 2018 itu kesulitan mencari klub baru, tetapi akhirnya “diselamatkan” oleh Monaco. Klub tersebut bertekad untuk meningkatkan skuad mereka sebelum menghadapi tim-tim elit Eropa di Liga Champions musim depan. Keputusan Monaco untuk merekrut Pogba menunjukkan kepercayaan besar terhadap kemampuannya, meskipun ia telah lama absen.
Namun, kepercayaan ini harus diimbangi dengan kenyataan bahwa Pogba memerlukan waktu untuk mengembalikan performa terbaiknya. Larangan doping tidak hanya memengaruhi kebugaran fisiknya, tetapi juga mentalnya. Proses rehabilitasi dan adaptasi kembali ke lingkungan sepak bola profesional memerlukan dukungan dan kesabaran dari semua pihak. Peran Monaco di Liga Champions akan sangat bergantung pada kualitas skuad mereka. Dan kehadiran Pogba dalam kondisi puncak akan menjadi dorongan besar.
Jadwal Pramusim AS Monaco dan Debut yang Dinanti
Monaco masih memiliki dua pertandingan persahabatan pramusim tersisa sebelum mereka memulai kampanye Ligue 1 mereka. Skuad dijadwalkan menghadapi Arminia Bielefeld pada 26 Juli, diikuti oleh pertandingan melawan Ajax pada 3 Agustus. Kedua pertandingan ini bisa menjadi kesempatan terakhir bagi Pogba dan Fati untuk mendapatkan beberapa menit bermain sebelum pertandingan pembuka musim klub melawan Le Havre pada 17 Agustus.
Kesempatan ini sangat krusial bagi kedua pemain. Mendapatkan menit bermain di pertandingan pramusim akan membantu mereka membangun kembali kebugaran pertandingan, meningkatkan pemahaman taktis dengan rekan satu tim. Dan mendapatkan kembali kepercayaan diri. Bagi Hütter, ini adalah kesempatan untuk mengevaluasi kesiapan mereka dan memutuskan apakah mereka akan menjadi starter atau masuk dari bangku cadangan di awal musim. Keputusan ini akan sangat memengaruhi strategi Monaco di awal kampanye Ligue 1 dan Liga Champions.
BACA JUGA : Manchester City Berupaya Memulangkan James Trafford dari Burnley: Negosiasi Klausul Pembelian Kembali